Info TV Satelit

News Update Information about Dish Satellite, Biss Key, Tandberg, Power vu, Channel TV Radio, Transponder, Frequency, Digital Receiver/Set Top Box Software Firmware, LNB, and etc

Jenis ukuran dan diameter dish parabola mini atau kecil

Pada kesempatan sebelumnya info TV satelit telah membahas mengenai jenis dari dish parabola yang sering digunakan yaitu jenis dish parabola solid/plat dan jenis dish parabola mesh/jaring dengan masing-masing memiliki spesifikasi dan kegunaan yang berbeda baik penggunaan untuk Low Noise Block/LNB CBand maupun penggunaan untuk LNB jenis KUBand untuk diketahui bila penggunaan LNB CBand sangat disarankan untuk menggunakan dish parabola jenis mesh atau jaring sebaliknya untuk penggunaan LNB KUBand dengan hasil kwalitas sinyal agar maksimal disarankan menggunakan dish parabola jenis solid atau plat.
Dish Parabola Mini
Dish Parabola Mini

Untuk kali ini info TV satelit akan membahas mengenai dish parabola jenis kecil atau dish parabola mini yang pada umumnya hanya digunakan oleh penyedia TV satelit berbayar atau Pay TV untuk dapat menerima atau menangkap sinyal dari satelit tertentu agar dapat menikmati tayangan-tayangan atau channel-channel premium yang ditawarkan dari pihak penyedia layanan TV satelit berbayar atau biasa yang kita sebut Pay TV tentunya dengan berlangganan bulanan dengan paket tertentu, Adapun dari jenisnya berdasarkan TV Satelit berbayar atau Pay TV yang ada di Indonesia dish parabola mini terbagi menjadi beberapa ukuran atau diameter seperti :

1. TV Satelit berbayar BIG TV
BIG TV yang merupakan anak perusahaan dari Lippo Group ini menggunakan LNB KUBand dan dish parabola mini berdiameter 75cm - 80cm untuk dapat menerima sinyal dari satelit JCsat 4B KUBand yang dapat dijangkau diseluruh wilayah Indonesia.

2. TV Satelit berbayar Orange TV
Orange TV menggunakan LNB KUBand dan dish parabola mini dengan ukuran diameter 65cm untuk dapat menerima sinyal dari satelit Palapa D KUBand yang dapat dijangkau diseluruh Indonesia.

3. TV Satelit berbayar Indovision
TV Satelit berbayar milik dari MNC Sky Vision ini menggunakan LNB SBand dan dish parabola mini dengan ukuran diameter 80cm untuk dapat menerima sinyal dari satelit SES 7 yang dapat dijangkau diseluruh wilayah Indonesia.


4. TV Satelit berbayar Transvision
Transvision atau yang sebelumnya dikenal dengan nama Telkomvision ini sebelumnya menggunakan LNB CBand dan dish parabola mini dengan diameter 100cm namun sejak beralih kepemilikan dan berganti nama menjadi Transvision hingga sekarang menggunakan LNB KUBand dan dish parabola mini diameter 90cm - 100cm untuk dapat menerima sinyal dari satelit Measat 3B KUBand yang bisa dijangkau disemua wilayah Indonesia.

5. TV Satelit berbayar Kvision
Kvision yang merupakan bagian dari Kompas Gramedia ini menggunakan LNB KUBand dan dish parabola mini dengan diameter 75cm - 80cm untuk dapat menerima sinyal dari satelit Measat 3A KUBand dengan cakupan sinyal meliputi seluruh wilayah Indonesia.

Demikian informasi mengenai jenis ukuran diameter dish parabola mini atau dish parabola kecil yang biasa digunakan penyedia TV Satelit berbayar atau Pay TV yang berada di Indonesia untuk catatan kelemahan dari LNB KUBand yaitu rentan akan cuaca terutama saat turun hujan biasanya berpengaruh pada penerimaan sinyal satelit yang mengakibatkan gambar pada channel seperti VCD kusut atau gambar pecah-pecah dan akan normal kembali bila curah hujan mulai mereda.

Show Comments